TIDAK MAU JADI TUA DAN JELEK, WANITA INI MEMILIH MATI
 |
| SARANAPOKER |
AGEN POKER - Seorang perempuan berusia 50 tahun di Inggris yang sedang sakit menolak mendapat perawatan dan memilih mati karena dia takut menjadi tua dan jelek.
DEWA POKER - Sebelumnya, perempuan itu dalam pengawasan Pengadilan Perlindungan setelah dia menolak sakit ginjal parahnya diobati. Dia mengatakan tidak ingin tinggal di rumah yang disediakan dinas sosial dan menjadi miskin atau jelek.
JUDI POKER - Perempuan beranak tiga yang kematiannya baru diumumkan kemarin itu ternyata sudah menikah sebanyak empat kali dan dia putus asa dengan masalah keuangan setelah sebelumnya bekerja sebagai pengasuh di rumah sebuah keluarga kaya raya.
POKER ONLINE - "Dia ibu yang baik, dia pernah bekerja sebagai pengasuh sebelum kami menikah. Dia sudah beberapa kali menikah dan berselingkuh dan dia tidak pintar mengatur uang. Dia orang yang menikmati hidup," kata suami pertamanya.
POKER88 - Wanita itu kemudian memberi tahu dokter dia ingin memilih mati ketimbang kehilangan gaya hidupnya yang mewah. Kepada pengadilan keluarganya mengatakan mereka tidak ingin sang ibu mati tapi tetap menghormati pilihannya. Pengadilan kemudian mengabulkan permintaannya.
DEWA POKER - Sebelumnya, perempuan itu dalam pengawasan Pengadilan Perlindungan setelah dia menolak sakit ginjal parahnya diobati. Dia mengatakan tidak ingin tinggal di rumah yang disediakan dinas sosial dan menjadi miskin atau jelek.
JUDI POKER - Perempuan beranak tiga yang kematiannya baru diumumkan kemarin itu ternyata sudah menikah sebanyak empat kali dan dia putus asa dengan masalah keuangan setelah sebelumnya bekerja sebagai pengasuh di rumah sebuah keluarga kaya raya.
POKER ONLINE - "Dia ibu yang baik, dia pernah bekerja sebagai pengasuh sebelum kami menikah. Dia sudah beberapa kali menikah dan berselingkuh dan dia tidak pintar mengatur uang. Dia orang yang menikmati hidup," kata suami pertamanya.
POKER88 - Wanita itu kemudian memberi tahu dokter dia ingin memilih mati ketimbang kehilangan gaya hidupnya yang mewah. Kepada pengadilan keluarganya mengatakan mereka tidak ingin sang ibu mati tapi tetap menghormati pilihannya. Pengadilan kemudian mengabulkan permintaannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar